MPMX Tetap Kukuh di Masa yang Menantang

MPMX Tetap Kukuh di Masa yang Menantang

Tinjauan Utama FY2020:

Jakarta, 09 April 2021 – PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (IDX Ticker: MPMX, “Perseroan”), perusahaan konsumer otomotif dan transportasi terkemuka di Indonesia hari ini mengumumkan laporan keuangan konsolidasi yang telah diaudit untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020.  Pendapatan konsolidasi Perseroan sepanjang tahun 2020 tercatat sebesar Rp11,2 triliun, dan laba bersih tercatat sebesar Rp133,6 miliar, masing-masing turun 32,5% dan 71,4% YoY sebagai hasil dari imbas pandemi Covid-19.
Kinerja Keuangan
 
FY20 (jutaan Rupiah) FY19 (jutaan Rupiah) %Pertumbuhan YoY
Pendapatan Neto 11.181.671 16.560.129 (32,5%)
Laba Bruto 1.048.633 1.398.592 (25,0%)
Marjin Laba Bruto 9,4% 8,4%  
Beban Usaha (801.203) (907.716) (11,7%)
Laba Usaha 344.706 592.340 (41,8%)
Pendapatan (Biaya) Keuangan, Neto
Bagian atas (Rugi) Laba Entitas Asosiasi
57.308
(118.550)
134.137
7.196
(57,3%)
(1.747,4%)
Laba Neto dari Operasi yang Dilanjutkan 190.425 544.044 (65,0%)
(Rugi) Neto dari Operasi yang Dihentikan (56.853) (77.796) (26,9%)
Laba Tahun Berjalan 133.572 466.248 (71,4%)
Marjin Bersih 1,2% 2,8%  
EBITDA 497.865 843.625 (41,0%)
       


Kinerja Perseroan menunjukkan perbaikannya secara bertahap sejak kuartal ketiga 2020 seiring dengan tren penjualan sepeda motor yang mulai bergerak naik, dipengaruhi oleh mulai dibukanya kembali aktivitas industri dan bisnis yang sempat berhenti secara sementara sejak Maret 2020 guna menekan penyebaran virus Covid-19. Kinerja kuartal keempat solid. Laba Bersih Q420 naik sebesar Rp45,8 miliar dibandingkan dengan Q320, terlepas dari gelombang kedua kasus Covid-19 dan pembatasan sosial yang masih dialami Indonesia hingga kuartal keempat.

MPMInsurance terbukti paling resilient dengan berhasil mempertahankan kinerja yang sehat dengan pendapatan premi bruto tumbuh sebesar 2,7% pada tahun 2020 dibandingkan periode yang sama tahun lalu, dengan pendapatan yang dicatat meningkat 17,8% dibandingkan dengan 2019. Adapun untuk segmen transportasi, pendapatan dari sewa kendaraan, MPMRent tercatat turun sebesar 11,5% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Di segmen distribusi, ritel dan aftermarket, MPMulia, pemimpin pasar distribusi sepeda motor di Jawa Timur dan NTT, mencatat penjualan sebesar 555 ribu unit di tahun 2020 atau turun sebesar 39,2% dari periode yang sama tahun lalu. Entitas asosiasi JACCS MPMFinance Indonesia mencatatkan rasio kredit bermasalah (Non-performing Loan) >90 hari sebesar 2,9% akibat imbas meningkatnya jumlah debitur yang kesulitan membayar kredit selama pandemi Covid-19.

Menanggapi hal ini, Suwito Mawarwati, Group Chief Executive Officer MPMX mengatakan bahwa:
“Tahun 2020 merupakan tahun yang luar biasa dengan perkembangan pasar yang didominasi oleh tantangan yang timbul dari pandemi Covid-19. Ditengah kondisi tersebut, Saya berterima kasih atas kecepatan dan dedikasi tim MPMX dan entitas anak dengan dilakukannya tindakan-tindakan terbaik (best efforts) dalam upaya tindakan mitigasi dengan selalu mengutamakan kesehatan dan keselamatan karyawan dan pelanggan kami. Di tengah pandemi Covid-19 yang penuh gejolak dan tidak dapat diprediksi, Perseroan telah menunjukkan kekukuhan dan ketangkasan di situasi yang paling sulit.

Perseroan telah mengambil langkah-langkah penting pada tahun 2020 dengan mampu menjaga kelancaran operasional dengan menjaga arus kas tetap sehat dan tetap fleksibel dalam pengelolaan biaya. Perseroan berhasil melakukan efisiensi biaya operasional sebagai hasil dari cost leadership, peningkatan disiplin operasional dan produktifitas yang lebih baik. Pencapaian kinerja keuangan sepanjang 2020 masih terbilang cukup baik dimana ditengah kondisi pandemi Covid-19 ini, Perseroan masih dapat membukukan Laba Bersih tahun berjalan sebesar Rp133,6 miliar.

Untuk memastikan keberlanjutan Perseroan, kami juga terus memperkuat kemampuan menghasilkan pendapatan dengan tetap gesit dan fleksibel seiring dengan upaya kami untuk memanfaatkan semua peluang, bertindak cepat dan tegas dalam lingkungan yang cepat berubah. Kedepannya, Perseroan akan terus menerapkan beberapa strategi dimana Perseroan akan terus menjalankan cost leadership dan memperkuat kemampuan digital untuk meningkatkan penawaran dan ketahanan operasional kami.

Tentunya, kami juga terus mendukung upaya pemerintah dalam mengentaskan pandemi Covid-19, dan berharap program vaksinasi yang sedang berjalan dapat mempercepat selesainya pandemi dan pemulihan ekonomi.”

***


Tentang PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk
PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk ("MPMX") adalah perusahaan konsumer otomotif terkemuka di Indonesia, didirikan pada tahun 1987 oleh William Soeryadjaya. MPMX adalah perusahaan yang sahamnya tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan secara mayoritas dimiliki oleh Saratoga Group.
Visi MPMX adalah memiliki dampak positif pada kehidupan melalui mobilitas pintar dan integrasi sosial.

Dengan kekuatan kolektif, kami bertujuan untuk memberikan produk dan layanan yang paling relevan kepada orang-orang di ekosistem kami melalui inovasi. Bisnis kami meliputi spektrum solusi mobilitas yang luas, dari penjualan dan distribusi motor dan mobil, suku cadang dan pelayanan aftermarket, pelayanan transportasi, serta jasa keuangan.


Untuk informasi lebih lanjut dapat mengunjungi www.mpmgroup.co.id atau menghubungi:
Media Inquiries                                                                                          Investor Inquiries
Natalia Lusnita                                                                                             Andi Rangga
Corporate Communications                                                                      Investor Relations
corcomm@mpm-ho.com                                                                    ir@mpm-ho.com

[Press Release - English Vesion] MPMX Remains Sturdy Through Challenging Times
[Press Release - English Vesion] MPMX Remains Sturdy Through Challenging Times
PDF | 1.95 kB Uploaded on 10 Apr 2021

Other Press Release