MPMX Gelar RUPST dan Annual Public Expose Tahun Buku 2019
Masih mewabahnya pandemi COVID-19 dan pemberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) membuat Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) dan Annual Public Expose MPMX digelar berbeda dari biasanya dengan menerapkan standar protokol kesehatan yang berlaku saat ini seperti kewajiban pengenaan masker bagi setiap orang yang hadir, penyediaan cairan pembersih tangan/hand-sanitizer dan juga face-shield, serta ketentuan jaga jarak untuk setiap peserta.
RUPST ini diadakan pada 18 Mei 2020 dan bertempat di head office MPM, Gedung Lippo Kuningan, Jakarta Selatan. Rapat dihadiri oleh Bapak Tossin Himawan selaku Komisaris MPMX yang pada hari itu berperan sebagai pemimpin rapat, Bapak Danny Walla selaku Komisaris MPMX, dan Ibu Beatrice Kartika selaku Direktur MPMX. Selain itu turut hadir juga melalui jalur virtual yaitu Bapak Benny Redjo Setyono selaku Komisaris MPMX dan juga Bapak Suwito Mawarwati, Presiden Direktur MPMX.
Adapun beberapa agenda yang dibahas dalam RUPST yaitu:
- Menyetujui Laporan Tahunan Perseroan untuk tahun buku 2019
- Pengangkatan Bapak Ivan Hindarko sebagai Direktur Perseroan
- Menyetujui perubahan Susunan Direksi Perseroan menjadi:
Direktur Utama: Suwito Mawarwati
Direktur: Titien Supeno
Direktur: Beatrice Kartika
Direktur: Ivan Hindarko
- Menyetujui perubahan anggaran dasar perseroan
Seusai diadakannya RUPST yang berlangsung selama kurang lebih 1,5 jam dilanjutkan pula dengan Annual Public Expose atau Paparan Publik Tahunan yang dihadiri oleh Ibu Beatrice Kartika dan Bapak Ivan Hindarko yang mewakili Direksi MPMX serta Ibu Natalia Lusnita, GM Corporate Communication MPMX, yang berperan sebagai moderator. Peserta sesi Annual Public Expose ini hadir secara virtual melalui platform Microsoft Teams.
Sesi diawali dengan presentasi oleh Ibu Beatrice mengenai profil singkat, peristiwa penting, dan performa perusahaan di tahun 2019 yang terdiri dari Kinerja Keuangan Konsolidasian FY19 dan Kinerja Keuangan Konsolidasian 1Q20. Kemudian dilanjutkan dengan tanya jawab yang disampaikan oleh peserta melalui fitur “Meeting Chat” yang tersedia. Sesi Public Expose pun selesai seiring dengan berakhirnya pertanyaan yang diajukan audience.
